POLITIKAL.ID - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar terus menggencarkan pembentukan Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga), tersebar di kecamatan yang ada di Kutai Kartanegara (Kukar).
Hal ini upaya mewujudkan rumah tangga yang sejahtera dan harmonis yang turut menjadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar).
Kepala Bidang Peningkatan Kualitas Keluarga dan Pemenuhan Hak Anak DP3A Kukar Nurul Fitri Ningsih mengatakan pembentukan Puspaga ini sangat diperlukan. Saat ini saja, baru tiga Puspaga yang terbentuk.
Di tahun 2024 ini, pihaknya menargetkan pembangunan empat Puspaga. Sehingga dapat meningkatkan dukungan terhadap pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak melalui penyediaan layanan konsultasi dan pendidikan yang disediakan.
“Memang pelayanan ini dirancang untuk memperkuat ketahanan keluarga serta kesejahteraan anak-anak. Dan dengan penambahan Puspaga, pasti akan memberikan masyarakat akses lebih luas terhadap informasi dan bantuan terkait masalah keluarga, pengasuhan anak, dan perlindungan hak-hak perempuan dan anak,” ungkap Nurul, Rabu (12/6).
Nurul menyebut, inisiatif DP3A Kukar ini bertujuan untuk untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung bagi seluruh anggota keluarga di Kukar. Beberapa langkah-langkah telah diambil DP3A Kukar. Diantaranya adalah mengidentifikasi wilayah yang membutuhkan, koordinasi dengan pemerintah daerah setempat. Serta melakukan pelatihan dan penyediaan sumber daya manusia yang kompeten.
"Prioritas akan diberikan kepada daerah dengan tingkat kasus kekerasan dalam rumah tangga yang tinggi, angka putus sekolah, dan isu-isu sosial lainnya yang mempengaruhi kesejahteraan keluarga dan anak,” pungkasnya.
(Advertorial)