Jumat, 22 November 2024

Ungkap Perbedaan KPK Dulu dan Sekarang, Begini Pandangan Fahri Hamzah

Selasa, 9 November 2021 23:2

Fahri Hamzah/ kompas.com

POLITIKAL.ID - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini lebih baik dari yang dulu. fahri juga mendukung KPK pasca Revisi undang-undang KPK. Hal itu Fahri sampaikan melalui cuitan media sosialnya Rabu (10/11/2021) pagi, ia membeberkan perbedaan KPK sebelum dan sesudah adanya revisi UU KPK. Menurut Fahri KPK jaman dulu mendapat kekaguman dan pujian tapi memilik efek pada kerusakan dan Disharmoni sistem. KPK Hanya memiliki prestasi maya dan citra, namun tidak dengan kenyataannya. "Sekali lagi, Perbedaan @KPK_RI dulu dan sekarang akan nampak pada para pegawainya. Dengan segala maaf, yg dulu diracun untuk selalu ingin jadi pahlawan publik, pegawainya berpolitik bersama LSM dan pimpinannya bermimpi jadi presiden atau wakil presiden. Masa itu sudah lewat!," cuit @Fahrihamzah. Fahri berharap kepada Ketua KPK Firlu Bahuri untuk memimpin transformasi kerja sistemik di lembaga antirasuah tersebut. Meski senyap, tidak bisa menjadi tontonan seperti dulu, tapi mampu masuk ke jantung persoalan, yakni perbaikan sistem, supervisi, koordinasi, dan monitoring, seperti aman UU KPK. "Saya yakin, @KPK_RI sekarang jauh kebih baik; lebih transparan, lebih bertanggungjawab, lebih prosedural dan lebih paham bahwa kerja ini tidak memerlukan penggalangan opini untuk mempengaruhi persidangan. Kebenaran adalah kebenaran. Jaksa dan penyidik KPK makin percaya diri," ujarnya. Fahri meminta kepada semua pihak untuk memelihat ke depan. Dia yakin KPK akan melalui transformasi besar tersebut. "Kita bisa selesaikan pekerjaan memberantas korupsi ini. Bisa! Dengan niat tulus untuk bangsa dan negara! Amin YRA," katanya. Pada Selasa (9/11/2021) malam, Fahri sempat saling berbalas tweet dengan mantan pegawai KPK diberhentikan karena tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Yudi Purnomo Harahap. Yudi mengomentari tweet Fahri yang menyindir Fraksi PKS karena minta maaf setelah anggotanya menyinggung pencapresan Puan Maharani. "Jaman @Fahrihamzah masih di DPR, waktu revisi UU KPK malah kompak, #jleb ha ha," tulis @yudiharahap46. Fahri pun membalas bahwa perjuangan memperbaiki KPK membutuhkan waktu panjang setelah dirusak oleh oknum-oknum di dalamnya. "Ha ha oknum hanya ada dibatinmu saja bang, karena kepentingan pribadimu, itulah sebabnya sesekali berpikir positif untuk Indonesia,ho ho," balas Yudi lagi. "Kalau perbedaan kita adalah antara koruptor (saya) dan pejuang anti korupsi (anda) kenapa saya tidak ditangkap?," balas Fahri. (*)Artikel ini talah tayang di sindonews.com dengan judul "Fahri Hamzah Beberkan Perbedaan KPK Dulu dan Sekarang". https://nasional.sindonews.com/read/594927/12/fahri-hamzah-beberkan-perbedaan-kpk-dulu-dan-sekarang-1636517466/10
Tag berita:
Berita terkait