Senin, 29 April 2024

Kedatangan Habib Rizieq Diyakini Bakal Pengaruhi Situasi Politik di Indonesia

Kamis, 5 November 2020 1:6

Menurut dia, hal ini masih ditambah dengan seruan dan maklumat Rizieq selama berada di Arab yang menyemangati setiap aksi-aksi kelompok islam yang tergabung dalam fatwa pengawal ulama.

"Ada prokontra soal posisi Habib Rizieq yang oleh pendukung dianggap Imam Besar umat Islam Indonesia, tapi ada juga yang 'satire', Indonesia hanya kenal Imam besar Masjid Istiqlal'. Dari situ saja ada perbedaan pengakuan," ujar Alumnus UIN Jakarta ini.

Fadhli menilai, seruan Rizieq mengenai revolusi akhlak ketika nantinya kembali ke Tanah Air juga menambah gelagat ini.

Alih-alih, memperbaiki akhlak bangsa, Indonesia sebenarnya tidak kekurangan ulama yang berbicara tentang perbaikan akhlak.

"Maka subtansi dari revolusi akhlak juga masih menambah list panjang situasi politik. Kita tahu peran ini (perbaikan akhlak-red) juga dilakukan para ulama kita, selama Habib Rizieq di Arab. Jadi gejala politiknya sudah ada sejak Habib Rizieq ribut-ribut mau pulang. Kalo soal siapa diuntungkan secara politik, ya kita tunggu saja. Yang jelas, pengaruhnya (situasi politik-red) sudah ada sebelum 'Covid-19' datang ke Indonesia," tuturnya. (*)

Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Habib Rizieq Pulang, Situasi Politik Tanah Air Berubah?"

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait