Jika tahapan berlanjut di tengah pandemi, maka KPU Kukar harus menjalankan protokol kesehatan.
Untuk itu, Nando menjelaskan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan perhitungan biaya jika tahapan Pilkada Kukar dilanjutkan.
"Jadi kita menghitung untuk pengadaan biaya alat guna menjalankan protokol covid-19," kata Nandi.
Sebab, beberapa tahapan Pilkada Kukar mengharuskan untuk bertemu langsung dengan banyak orang.
"Seperti tahalan coklit dan verifikasi faktual calon perseorangan," kata Nando. (Redaksi Politikal-00)