Setelahnya. pihaknya akan langsung mengadakan rapat koordinasi lanjutan yang akan membahas anggaran dan pembentukan tim dokter pemeriksa kesehatan Bapaslon.
"Rapat koordinasi selanjutnya kita rencanakan untuk membentuk tim dokter pemeriksa yang kita bentuk bersama dan membahas anggaran atau nilai (bayaran) yang akan ditawarkan pihak rumah sakit," tandasnya.
Kepada awak media Frederik juga mengatakan alasan pihaknya memilih Kota Samarinda sebagai tempat pelaksanaan Rapat Koordinasi hari ini.
"Karena kemaren memang pas ada kegiatan di KPU Provinsi, jadi kita melanjutkan, karena koordinasi kita semua ada disini," tetangnya.
Sebagai tambahan, dalam Rapat Koordinasi tampak hadir dua orang perwakilan Bawaslu Mahulu yakni satu orang komisioner dan Ketua Bawaslu Mahulu Leander Awang Ajaat.
Kehadiran lembaga pengawas tersebut juga disertai dua anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) Kaltim, dan dua anggota Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Kaltim.
Tampak pula kehadiran perwakilan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Mahulu dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kaltim yakni, dr Nella selaku demisoner Ketua IDI Mahulu dan dr. Nathaniel Tandirogang selaku Ketua IDI Kaltim yang hadir via aplikasi Zoom. ( Redaksi Politikal - 001 )