"Banyak hal yang kadang saya beda pendapat dengan Prof Mohammad Mahfud MD apalagi tentang bola. Tapi saya sangat tidak setuju mendemo rumah dan orang tua beliau karena jelas-jelas hal tersebut sudah masuk ke ranah yang sangat pribadi, apalagi kalau mendemo Ibu beliau," kata Said melalui akun Twitternya, @msaid_didu, Rabu (2/12/2020).
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan massa bersarung dan berpeci putih dan berbondong bondong mendatangi dan mengepung rumah Menko Polhukam Mahfud MD, di Kelurahan Bugih, Kecamatan Kota Pamekasan, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa 1 Desember 2020 siang sekitar pukul 14.00 WIB.
Massa datang bergerombol dengan naik puluhan truk dan pikap. Aksi massa itu pun terekam video amatir warga.
Dalam video itu terlihat jumlah massa mencapai ratusan orang nampak mengepung rumah Mahfud MD yang kosong.
Saat massa bergerombol juga disebar selebaran yang menyatakan kalau massa tersebut dari Umat Islam Pamekasan.
Tuntutannya minta agar Bapak Mahfud MD tidak mengkriminalisasi Habib Rizieq Shihab. Namun di selebaran itu tidak ada nama dan tanda tangannya. (*)
Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Said Didu Tak Setuju Aksi Kepung Rumah Mahfud MD, Ini Alasannya"