Jumat, 22 November 2024

3 Paslon Capres-Cawapres Pemilu 2024 Tandatangan Komitmem Kemerdekaan Pers

Sabtu, 10 Februari 2024 22:35

KONFERENSI - Ketua Dewan Pers Nini Rahayu (ketiga kiri) bersama Anggota Dewan Pers saat memberikan statemen dalam jumpa pers soal menuju deklarasi kemerdekaan pers Capres-Cawapres 2024 di Kantor Sekretariat Dewan Pers, Kebon Sir, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024./ Foto; Istimewa

POLITIKAL.ID - Dalam memastikan komitmen yang kuat untuk mejaga kemerdekaan pers, Dewan Pers menggelar 'Deklarasi Kemerdekaan Pers' di Gedung Dewan Pers, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2/2024) malam.

Acara ini diketuai Dewan Pers Nini Rahayu, yang juga dalam acara ini akan ada sesi penandatanganan komitmen Kemerdekaan Pers oleh pasangan calon presiden nomor urut 01,02, dan 03 sebagai Peserta Pemilu 2024. 

Dalam acara Deklarasi tersebut dihadiri oleh capres nomor urut 1 Anies Baswedan, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto diwakili oleh Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Rosan Roeslani, sedangkan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo hadir secara virtual dan juga diwakili oleh Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Arsjad Rasjid.

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengatakan kemerdekaan pers adalah salah satu simbol reformasi dan serta lambang tegak-nya demokrasi.

"Demokrasi akan tegak apabila pers dapat menjalankan peran dan fungsinya dengan bebas serta terhindar dari campur tangan pihak manapun, sebaliknya merupakan penanda goyah-nya demokrasi apabila pers menjadi terbelenggu represi dan kehilangan independensi," kata Ninik di Gedung Dewan Pers.

Ninik juga mengingatkan kemerdekaan pers bukanlah sesuatu yang statis. Kemerdekaan pers akan menghadapi dinamika sekaligus tantangan baik dari dalam lingkungan pers maupun dari luar.

Perkembangan teknologi digital dan media sosial memberi ruang yang sangat luas bagi tumbuhnya informasi dan disinformasi maupun malainformasi.

"Situasi ini menantang pers untuk hadir sebagai penjernih dan satu-satunya rujukan informasi," tuturnya.

Halaman 
Tag berita: