"Minggu depan paripurna pembentukan pansusnya," ujar Andi Harun menerangkan.
Menurut politisi partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu, DPRD Kaltim memandang sejak mengalami wabah covid-19 pasien, tenaga medis di rumah sakit rujukan mengalami kekurangan Alat Pelindung Diri (APD).
"Pansus ini nantinya saling terpadu dengan kerja-kerja penanganan yang dilakukan Pemrov Kaltim," imbuhnya.
Lebih lanjut kata Ketua Gerindra Kaltim itu juga, pansus itu bertujuan menghasilkan rekomendasi strategis dan penting khususnya tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) bidang legislasi, anggaran dan pengawasan.
"Akan banyak variabel yang akan didalami pansus ini bersama Pemrov khusus percepatan penanganan virus corona," jelasnya. (Redaksi politikal - 001)