Lebih lanjut, ia menekankan, gerakan mengaji ini harus terus lakukan secara konsisten, sehingga dapat mewujudkan sumber daya manusia yang berakhlak mulia, unggul dan berbudaya.
“Salah satu cara kita untuk mencapai SDM yang berakhlak mulia, yakni melalui kegiatan-kegiatan pengajian, majelis Taklim dan juga pendidikan secara kelembagaan di pondok-pondok pesantren,” ungkapnya
Ia juga berharap, semoga program-program Gema Idaman ini dapat terus meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan keagamaan dan keimanan para pemuda di Kukar.
“Saya ingin anak-anak kita pengetahuannya tidak hanya sebatas teknologi saja, tetapi juga yang lebih penting adalah mereka tau tentang ilmu agama yang lebih mendalam, sehingga dua hal ini menjadi salah satu nanti yang akan membawa kemajuan untuk Kukar dimasa depan,” pungkasnya.
(Adveretorial)