Jumat, 22 November 2024

Dapat Anggaran Pilkada Tambahan dari Menteri Keuangan, Mendagri Sebut Pencairan Lambat Minggu Depan

Kamis, 3 September 2020 0:56

Mendagri Tito Karnavian/ elshinta.com

“Ada beberapa yang belum seperti Morowali Utara. Kemudian Halmahera, saya kira sudah Utara dan Barat, tadinya kecil. Waropen ini juga masih di bawah 50%. Kita akan kejar. 97% sudah dialokasikan dari total sekitar Rp10 triliun. Kemudian ini sudah masuk KPUD masing-masing,” ujarnya.

Sementara untuk anggaran Bawaslu sudah terealisasi 95% dari total anggaran Rp3,46 triliun.

Untuk pengamanan baru dicairkan 48% dari total Rp1,5 triliun.

Menurut Mendagri, kecilnya pencairan anggaran untuk pengamanan pilkada karena ada beberapa alasan.

Salah satunya karena aparat keamanan baru mulai aktif ketika ada pengumpulan masa seperti pendaftaran pasangan calon dan sengketa.

Sementara KPU-Bawaslu sudah bekerja dari bulan September 2019.

“Kemudian untuk aparat keamanan TNI/Polri nanti akan mengajukan, saya sudah minta pak Kapolri, Panglima TNI untuk mendorong kepala satuan TNI/Polri wilayah masing-masing berkoordinasi dengan kepala daerah supaya segera dilunasi 100%. Dan biasanya, pengalaman saya pernah jadi kapolres, kapolda dua kali begitu minta kepala daerah biasanya cepat diajukan. Kalau engga cepat ya nanti ada masalah nantinya,” paparnya. (*)

Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Mendagri: Pencairan Anggaran Tambahan Pilkada Paling Lambat Minggu Depan"

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait